Minggu, 18 Maret 2012

Cara Kilat Tak Sakit di Musim Pancaroba

CUACA yang tak menentu di musim pancaroba seperti sekarang ini, rawan sekali membuat manusia jatuh sakit. Tak hanya anak-anak saja, tetapi juga orang dewasa.
 

Namun apabila kita pandai menjaga tingkat imunitas agar senantiasa kebal penyakit, maka kondisi cuaca tak menentu ini tak menjadi halangan untuk tetap sehat dan bugar.

Pakar kesehatan Dr Handrawan Nadesul menjelaskan, bahwa untuk melawan ancaman penyakit di musim pancaroba ini kuncinya dengan meningkatkan daya tahan tubuh.

"Paling penting adalah meningkatkan daya tahan tubuh. Karena yang menyerang adalah virus. Terdapat banyak sekali ribuan virus yang tersebar di udara, bermacam-macam virus, baik di mal, kantor, bioskop. Kalau kondisi tubuh kita enggak fit, lalu virus-virus tersebut terhirup, maka akan sakit," ulasnya ketika dihubungi okezone, Selasa (21/2/2012).

Berikut hal-hal yang harus dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tak rentan terhadap penyakit:
 
Makan bergizi dan teratur


Makanlah yang teratur dan bergizi, jangan asal kenyang dan berprotein tinggi. Selama dalam masa upaya meningkatkan kekebalan tubuh (imunitas), rajin makan telur setiap hari tidak masalah. Karena telur sumber protein yang utama. Buah dan sayur juga jangan disepelekan.
 
Tidur dan istirahat cukup


Selain menerapkan pola makan yang teratur dan sehat, dokter yang ramah ini juga mengingatkan untuk tidak menyepelekan kebutuhan tubuh untuk beristirahat.

"Selain makan, tidur juga harus cukup. Orang-orang sekarang kan tidur dikurangi karena kesibukan. Itu tidak baik, karena tidur memulihkan kondisi tubuh yang lelah," jelasnya.

Menurut Handrawan, kecukupan tidur tidak dapat hanya diukur dengan banyak durasi atau kuantitas tidur, tetapi yang lebih terpentingnya adalah kualitas.

"Kecukupan tidur itu sendiri sebenarnya bukan hanya mengenai durasi tapi kualitas. Jadi, milikilah tidur yang berkualitas. Tidur yang berkualitas itu ditandakan dengan bermimpi atau ketika bangun tidur badan terasa segar. Semakin tua, manusia akan membutuhkan waktu tidur makin sedikit. Rata-rata tidur cukup tujuh jam, tapi ada juga yang tidur hanya lima jam tapi berkualitas, sehingga ketika bangun badan terasa segar. Agar tidur dapat berkualitas, hindari masalah kejiwaan, seperti masalah dalam hidup. Selain cukup, tidur pun jangan terlambat," paparnya.

Untuk memenuhi kebutuhan tubuh untuk beristirahat, ada baiknya apabila kita dapat menyempatkan waktu untuk tidur di siang hari.

"Tidak perlu lama, 15 menit saja cukup. Istirahat kan tubuh sejenak di siang hari di saat sibuk bekerja, untuk memulihkan kondisi tubuh," jelasnya.
 
Gerakkan badan


Orang yang mudah sakit adalah orang yang kurang gerak, makan tidak teratur, dan makan asal kenyang.

"Akan mudah sakit bila hanya duduk berlama-lama di kantor, ditambah di ruang ber-AC, karena virus itu kan ada di udara. Jika dalam sebuah ruangan, ada yang bersin, itu virus sudah menyebar. Lalu makan tidak teratur, sekenanya saja, makan apa saja asal kenyang. Misalnya, nasi dengan soto ayam saja atau dengan hanya ayam baker. Orang Indonesia banyaknya seperti itu. Jadi baiknya itu diubah," jelasnya.

Handarawan menyarankan untuk melakukan jalan kaki cepat selama 50 menit setiap hari agar tubuh menjadi kuat.

"Kalau tidak sempat olahraga, jalan kaki cepat saja, seperti orang tergopoh-gopoh. 50 menit per hari, enam kilometer per jam, itu sama seperti orang aerobik atau olahraga sepeda," tandasnya.

Semoga bermanfaat .....



 

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas komentar Anda