Obesitas dan berat badan berlebih masih menjadi masalah yang dikeluhkan sebagian besar orang. Kelemahan mengontrol asupan makanan sering menjadi penyebabnya.
Misalnya saja di Amerika, menurut survei yang dilakukan International Food Information Council Foundation, sebanyak 77% warga Amerika mencoba menurunkan berat badan atau mencegah berat badan mereka semakin bertambah. Tapi yang terjadi, hampir 70% yang justru mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
Penyebabnya, bukan semata-mata karena mereka malas menjalani program diet. Tapi karena secara naluriah, manusia memang sulit menahan hasratnya untuk makan.
Jim Keller, psikolog yang khusus menangani masalah obesitas menerangkan bahwa tubuh dan otak manusia diciptakan untuk makan. Hal itulah yang menjelaskan kenapa mengurangi berat badan jadi hal yang menjadi kendala besar bagi banyak orang.
Keller telah mewawancarai 14.000 orang yang pernah menjalani operasi bariatrik (operasi pengecilan lambung untuk mengatasi obesitas), dan menyimpulkan bahwa penyebab obesitas sangatlah kompleks. Orang yang menderita obesitas, tidak selalu karena dia malas berdiet atau punya emosi yang tidak stabil. Tapi lebih sering disebabkan oleh faktor genetik, biologis dan lingkungan. Iklan atau promo makanan tidak sehat adalah salah satu faktor yang paling berperan menyebabkan menyebarnya 'wabah' obesitas ini.
Jadi, kunci kesuksesan untuk mengatasi obesitas sebenarnya terletak pada seberapa besar komitmen untuk menjalani hidup yang lebih baik. Menurut psikolog Dr. Howard Rankin, kita harus yakin bahwa kita mempunyai kemampuan mengontrol perilaku kita sendiri.
Dr. Howard pun memberikan lima tips akan membantu Anda sukses menjalani diet. Dikutip dari Huffingtonpost, tips ini sukses membantu sekitar 5.000 orang untuk menurunkan rata-rata 66 pon berat mereka, dan mampu bertahan hingga lima tahun.
1. Fokus pada Perubahan Kesehatan, Bukan Hanya Bentuk Tubuh
Jangan berdiet hanya karena ingin menurunkan berat badan dan mendapatkan bentuk tubuh ideal. Tapi fokuskan juga diet untuk menjaga kesehatan Anda. Misalnya, makanan berlemak dan berkolesterol tinggi bisa berbahaya bagi jantung, jadi Anda harus membatasi konsumsinya. Atau, terlalu banyak makan makanan manis dan mengandung gula, bisa menyebabkan diabetes.
Dengan memikirkan konsekuensi dari apa saja yang Anda makan, akan mendorong Anda mengonsumsi makanan yang lebih sehat, karena Anda ingin tubuh tetap sehat dan bugar sampai tua. Tegaskan pada diri sendiri, menjaga pola makan sehat tidak hanya membuat berat badan ideal, tapi juga mencegah berbagai penyakit menyerang Anda.
2. Latih Kedisplinan
Perubahan tidak akan terjadi jika Anda tidak berusaha mengubahnya. Buat jadwal olahraga, menu diet sehat mingguan dan target yang ingin dicapai untuk beberapa bulan. Berusahalah memenuhi jadwal dan target tersebut. Dengan begitu, Anda jadi lebih termotivasi untuk menjalani pola hidup sehat.
3. Menahan 'Godaan' Makanan Bergula dan Berlemak Tinggi
Gula dan lemak bisa memengaruhi reaksi otak dan tubuh terhadap makanan. Sekali mengonsumsi makanan dengan kadar gula dan lemak tinggi, Anda akan sulit menahan godaan untuk memakannya sampai habis. Jadi, sebelum hal itu terjadi, cobalah hindari makanan yang mengandung gula dan lemak tinggi. Singkirkan permen, cokelat, biskuit dan es krim dari lemari es, dan ganti dengan buah, sayur serta yoghurt rendah lemak.
4. Kumpul Bersama Orang-orang yang Mendukung Usaha Anda
Untuk membuat program penurunan berat badan lebih sukses, Anda perlu berada di lingkungan orang-orang yang bisa memotivasi. Baik itu yang menyemangati Anda untuk disiplin menjalani diet, maupun berolahraga. Jika perlu, ajak beberapa teman untuk bergabung di klub fitnes agar Anda semakin semangat berolahraga. Anda juga bisa bergabung dengan kelompok fitnes yang memiliki motivasi tinggi. Hal tersebut akan membantu Anda tetap berada di 'jalur' yang sudah ditetapkan.
Semoga bermanfaat ...
sumber: wolipop
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentar Anda