Sabtu, 16 April 2011

Bahaya Lilin Wangi bagi Kesehatan

Menurut American Lung Association (ALA) nyala lilin terutama yang beraroma wewangian dan nyalanya tahan lama akan menghamburkan partikel timah, merkuri dan racun lainnya ke udara. Selanjutnya ALA mengingatkan bahwa lilin-lilin yang beraroma eksotis biasanya mempunyai sumbu berkilapan yang terbuat dari timah murni atau campuran yang mengandung timah. Partikel timah yang sangat kecil akan melayang diudara dalam kurun waktu yang lama hingga kemudian akhirnya menempel pada furniture dan karpet yang terpapar untuk disentuh oleh anak-anak, orang dewasa , ataupun binatang peliharaan.
 

Jika terserap kedalam tubuh dalam jumlah yang melebihi ambang batas emisi lilin-lilin tersebut dapat merusak sistem syaraf, hati dan sistem peredaran darah, terutama pada anak-anak, orang tua, dan pada orang-orang dengan sistem kekebalan yang lemah. Dampak lainnya lilin-lilin tersebut dapat menghasilkan jelaga berjumlah banyak yang akan merusak furniture dan penghawaan ventilasi.

Dianne Walsh Astry Direktur Eksekutif pada Health House Project, suatu badan pemasyarakatan program pendidikan ALA mengatakan bahwa tanpa disadari, lilin-lilin merupakan penyebab buruknya kualitas udara dalam ruangan. Para pengguna atau konsumen sebaiknya membaca label yang tertera pada produk lilin tersebut agar dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan adanya zat tambahan pada lilin yang dapat membahayakan. Sebaiknya pula hindarkan penempatan lilin pada daerah yang banyak angin, dimana angin dapat lebih menebarkan jelaga dan racun ke udara.

Semoga bermanfaat ...

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas komentar Anda