Jumat, 13 Agustus 2010

Makna Pekerjaan Anda

Jangan pernah mengangap rendah pekerjaan yang sederhana krn kalau Anda
mengerti maknanya maka Anda akan sangat menghargainya ... Have a nice day
...!

Dear All Team

Beberapa waktu yang lalu saya memberikan pelatihan mengenai sikap kerja
disebuah hotel berbintang lima di Singapura. Salah satu peserta pelatihan
adalah Pak Lim, seorang pria berusia 60 tahunan yang bekerja di hotel
tersebut. Bagi saya pekerjaan sehari-hari Pak Lim sangatlah monoton dan
membosankan. Setiap hari, dengan membawa sebuah daftar, dia mengecek engsel
pintu setiap kamar hotel.

Saya akan mancaritakan sedikit bagaimana tugasPak Lim sebenarnya. Pak Lim
memulai rangkaian tugasnya dengan mengecek engsel pintu pintu kamar 1001 dan
memastikan bahwa engsel dan fungsi kunci pintu berfungsi dengan baik.
Pengecekan yang dilakukannya bukanlah pengecekan "seadanya", namun
pengecekan yang saksama di setiap engsel dan memastikan bahwa setiap pintu
bisa dibuka-tutup tanpa masalah.

Untuk mengecek satu pintu saja, Pak Lim berulang kali membukan dan menutup
pintu tersebut hanya untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik.
Barulah setelah puas, dia memberi paraf pada daftar yang dibawanya dan
mengecek pintu kamar berikutnya, kamar 1002, dia melakukan hal yang sama,
begitu seterusnya. Dalam sehari, Pak Lim bisa mengecek pintu 30 kamar.

Anda tentu bertanya, berapa hari waktu yang dibutuhkan Pak Lim untuk
mengecek pintu semua kamar di hotel itu. kurang lebih sebulan! Tidak
mengejutkan sebenarnya karena hotel berbintang lima ini memiliki sekitar 600
kamar.

Tugas pengecekan Pak Lim dapat diibaratkan sebagai lingkaran. setelahpintu
kamar terakhir selesai dicek, Pak Lim akan kembali lagi ke kamar pertama,
kamar 1001. Rangkaian tugas ini terus berjalan seperti itu, dari hari ke
hari, bulan ke bulan, tahun demi tahun. Pekerjaan semaca ini jelas merupakan
pekerjaan monoton, tanpa variasi dan membosankan! saya sendiri tidak habis
pikir, bagaimana mungkin Pak Lim masih bisa cermat dan teliti mengecek
setiap engsel pintu dalam menjalani tugas yang membosankan ini. saya
membayangkan, seandainya saya sendiri yang diminta melakukan hal semacam
ini, mungkin saya akan memeriksa setiap engsel sekedarnya saja.

Karena sangat penasaran, suatu hari saya bertanya kepada Pak Lim apa yang
sebenarnya membuatnya begitu tekun menjalani pekerjaan rutin itu. Jawabannya
sungguh diluar dugaan saya. Dia mengatakan,"James, dari pertanyaan Anda,
saya bisa menyimpulkan bahwa Anda tidak mengerti pekerjaan saya. Pekerjaan
saya bukan sekedar memeriksa engsel, tetapi lebih dari itu. Begini.
Tamu-tamu kami di hotel berbintang lima ini jelas bukan orang sembarangan.
mereka biasanya adalah Kepala Keluarga, CEO sebuah perusahaan, Direktur atau
Manajer Senior. Dan saya tahu mereka semua jelas bertanggung jawab atas
kehidupan keluarga mereka, dan juga banyak karyawan dibawahnya yang
jumlahnya mungkin 20 orang, 100 atau bahkan ribuan orang.

"Nah, kalau sesuatu yang buruk terjadi di hotel ini, misalnya saja kebakaran
dan pintu tidak bisa dibuka karena engselnya rusak, mereka bisa meninggal
didalam kamar. akibatnya bisa Anda bayangkan, pasti sangat mengerikan, bukan
hanya untuk reputasi hotel ini, tetapi juga bagi keluarga mereka, karyawan
yang berada dibawah tanggungan mereka. Keluarga mereka akan kehilangan sosok
Kepala Keluarga yang menafkahi mereka dan karyawan mereka akan kehilangan
sorang pimpinan senior yang bisa jadi mengganggu kelancaran perusahaan.
Sekarang Anda mungkin dapat mengerti bahwa tugas saya bukan sekedar
memeriksa engsel, tapi menyelamatkan Kepala Keluarga dan Pimpinan unit
bisnis sebuah perusahaan. Jadi, jangan meremehkan tugas saya."

Saya benar-benar terperangah mendengar penjelasan panjang lebar Pak Lim.
Dari situlah saya mengerti bahwa jika seseorang tahu benar makna dibalik
pekerjaannya, dia akan melakukan pekerjaannya dengan bangga, dengan senang
hati, dengan penuh tanggung jawab. Sebaliknya, seandainya saja Pak Lim tidak
mengerti makna pekerjaannya, dia akan mengatakan bahwa tugasnya hanya
sebagai tukang periksa engsel.

Sekarang, coba tanyakan pada diri sendiri. Apakah anda tahu benar makna
dibalik pekerjaan Anda? Katakanlah Anda adalah seorang Staff, Kepala Bagian,
Manajer unit bisnis, apakah Anda tahu makna dibalik pekerjaan anda sebagai
seorang Staff, Kepala Bagian atau Manajer?

Ingatlah bahwa jika seorang tahu makna pekerjaannya, dia pasti akan
melakukan pekerjaan dengan rasa bangga, dan yang terpenting, dia akan
membuat pekerjaannya penuh arti, bagi dirinya, bagi keluarganya dan bagi
perusahaannya.

Regards,
JAMES GWEE

3 komentar:

Surya Triwijaya mengatakan...

Salam kenal mas.. kunjungan pertama ni.. :)

Surya Triwijaya mengatakan...

Benar-benar cerita yang memotivasi..
saya kadang bosen sendiri sama pekerjaan yang saya lakukan.. :D

Ridwan mengatakan...

@Surya Triwijaya: Salam kenal juga ya, Mas! Thanks ya sdh mampir.. :)

Posting Komentar

Terimakasih atas komentar Anda